USG

Prinsip USG

Ultrasonik adalah gelombang suara dengan frekuensi lebih tinggi daripada kemampuan pendengaran telinga manusia, sehingga kita tidak bisa mendengarnya sama sekali. Suara yang dapat didengar manusia mempunyai frekuensi antara 20 – 20.000 Cpd (Cicles per detik- Hertz). Sedangkan dalam pemeriksaan USG ini menggunakan frekuensi 1- 10 MHz ( 1- 10 juta Hz).

Gelombang suara frekuensi tinggi tersebut dihasilkan dari kristal-kristal yang terdapat dalam suatu alat yang disebut transduser. Perubahan bentuk akibat gaya mekanis pada kristal, akan menimbulkan tegangan listrik. Fenomena ini disebut efek Piezo-electric, yang merupakan dasar perkembangan USG selanjutnya. Bentuk kristal juga akan berubah bila dipengaruhi oleh medan listrik. Sesuai dengan polaritas medan listrik yang melaluinya, kristal akan mengembang dan mengkerut, maka akan dihasilkan gelombang suara frekuensi tinggi.

USG pertama kali bisa Anda lakukan saat usia kehamilan mencapai 6-8 minggu, namun gambaran yang Anda dapatkan mungkin belum jelas. Anda mungkin akan mendapatkan gambaran yang lebih jelas pada usia kehamilan 13 minggu.
Sesuai usia kehamilan, USG bisa Anda manfaatkan untuk berbagai tujuan, untuk tujuan medis maupun tujuan nonmedis, seperti untuk melihat jenis kelamin bayi dalam kandungan.

USG selama trimester pertama

Pemeriksaan USG selama trimester pertama kehamilan bisa Anda lakukan untuk tujuan:
  • Memastikan bahwa Anda benar sedang hamil
  • Memeriksa detak jantung janin
  • Menentukan usia kehamilan bayi dan memperkirakan kapan bayi akan lahir
  • Memeriksa apakah Anda mempunyai kehamilan kembar
  • Memeriksa kondisi plasenta, rahim, ovarium, dan leher rahim (serviks)
  • Mendiagnosis kehamilan ektopik (ketika telur yang sudah dibuahi sperma tidak menempel di dinding rahim)
  • Mendiagnosis keguguran awal
  • Memantau apakah janin mengalami pertumbuhan yang abnormal

USG selama trimester kedua dan ketiga

Saat usia kehamilan sudah memasuki trimester kedua dan ketiga, Anda bisa melakukan USG untuk tujuan yang lebih banyak, seperti:
  • Memantau pertumbuhan janin
  • Mengetahui posisi janin, apakah janin berada dalam posisi sungsang, melintang, kepala di bawah (cephalic), atau posisi normal
  • Menentukan jenis kelamin bayi
  • Memastikan apakah Anda mempunyai kehamilan kembar
  • Memeriksa plasenta apakah bermasalah, seperti plasenta previa dan abrupsio plasenta
  • Memeriksa apakah bayi Anda berpotensi mengalami Down syndrome (biasanya dilakukan pada usia kehamilan 13 dan 14 minggu)
  • Memeriksa apakah bayi berpotensi mengalami kelainan bawaan atau cacat lahir
  • Memeriksa apakah bayi dalam kandungan mengalami kelainan struktural atau masalah pada aliran darah
  • Memantau kondisi cairan ketuban
  • Memantau apakah bayi menerima cukup oksigen dan nutrisi
  • Mendiagnosis masalah pada ovarium atau rahim, seperti tumor
  • Mengukur panjang leher rahim
  • Mengetahui apakah Anda membutuhkan tes lain, seperti amniosentesis
  • Memastikan bayi Anda sehat dan tidak mati dalam kandungan

 SUMBER:http://planetcopas.blogspot.co.id/2012/07/prinsip-kerja-mesin-usg-ultrasonografi.html
                   https://hellosehat.com/kehamilan/perkembangan-janin/usg-saat-hamil-untuk-apa/

Komentar

Postingan Populer